skip to main | skip to sidebar

Thursday, September 29, 2011

Mengatasi serangan NetCut dengan NetCut Defender

0 comments

kali ini saya akan mengshare program yang bernama NetCut Defender, sesuai nama nya program ini berfungsi untuk melindungi dari seranggan orang yang mengunakan Netcut.


 Ini adalah Program  gratis yang ditawarkan oleh arcai.com jaringan internet (termasuk WI-FI)  Anda kecepatan super cepat. melindungi PC Anda dari serangan ARP spoofing. arp spoofing biasanya dari Netcut (yang lain berusia 10 tahun produk dari perusahaan yang sama dari arcai.com)
100% dijamin kecepatan koneksi internet tetap cepat.
Melindungi semua jaringan koneksi termasuk WI-FI di satu tempat.
Tidak ada konfigurasi setup yang diperlukan. nol pengetahuan jaringan yang dibutuhkan. menginstal / menjalankan dan melupakannya. oh, mungkin satu hal yang akan mengingatkan Anda, “bagaimana di dunia saya WI-FI/network bisa berlari begitu cepat”.
Dengan alat kecil gratis, sekarang Anda dapat dengan aman browsing di bebas WI-FI internet di McDonalds atau bintang dolar
Hal ini juga datang dengan cek kecepatan internet pengujian. alamat Mac Merek checker
Netcut Defender dapat melakukan
1. Mudah digunakan, secara otomatis melindungi semua jaringan PC Anda jauh dari Netcut dipotong. atau ARP spoofing lainnya.
2. Cepat, Pastikan alamat internet Gateway bukti spoof.
3. Aman, khawatir gratis. 24×7 berjalan secara otomatis.
4. Tidak konfigurasi perlu. tidak ada pengetahuan jaringan yang dibutuhkan. tidak perlu mengetahui apa-apa tentang jaringan Anda. hanya menjalankan dan menikmati jaringan yang aman.

 NetCut Defender dapat didownload di sini

Cara Mencuri Bandwith dengan Netcut

0 comments

Mungkin anda pernah merasa koneksi di wifi/hotspot anda lemot atau bahkan tidak jalan samasekali? Jangan buru-buru berkesimpulan koneksi ke ISP yang bermasalah, bisa jadi ada user jahil yang berlaku curang menggunakan aplikasi pemutus koneksi dari client ke server.
Netcut adalah aplikasi yang digunakan untuk memotong akses internet pada public/private WIFI hotspot, ataukah sebuah PC LAN workgroup dari client ke server atau sebaliknya. Aplikasi ini umumnya digunakan oleh pengguna jaringan yang ingin mengambil quota (jatah) bandwith untuk dipakai sendiri tanpa mau dishare kepada client yang lain.
Pencurian bandwith dengan memutuskan koneksi secara teoritis sangat manjur untuk meningkatkan kecepatan akses internet, misalnya sebuah jaringan mendapat jatah 100 Kb/s dan akan dibagi kepada 10 client maka masing-masing client akan memperoleh 10 Kb/s. Dengan Netcut, maka kita bisa memutuskan koneksi 9 client yang lain dan jatah 100 Kb/s akan menjadi milik kita.
Sangat kejam bukan? Tapi bagi pemakainya ini sangat menguntungkan :D
Tidak heran, bila dibeberapa public WIFI hotspot yang pernah saya kunjungi sering saya dapati banyak yang mengeluh tidak bisa conect internet, atau lebih ekstrim lagi user yang perang netcut yang menyebabkan tidak ada satu pun user yang bisa online.
Penggunaan netcut cukup simpel, cukup memilih IP/Hostname/Mac Address client yang ingin diputuskan koneksinya dan mengklik cut off. User tersebut akan terputus koneksinya dari server sampai kita membebaskannya dari netcut dengan mengklik Resume atau mengganti IP address nya.


Aplikasi  Netcut dapat didownload Disini


Untuk mengatasi pengguna Netcut bisa menggunakan cara berikut :
1. Check ARP (Address Resolution Protocol)
- buka cmd (command prompt) pada startmenu > run
- ketik arp -a untuk meilhat ip router. dan akan terlihat 1 ip router, jika terlihat lebih dari satu ubah niat anda untuk Surfing karena protokol tidak encrypt seperti FTP dan HTTP login untuk menghindari Hacker Usil.
- untuk mengidentifikasi arp ip yang muncul ketikan perintah, tracert domain.com

2. Ubah alamat ip Addres
karena netcut melisting ip addres di dalam jaringan, maka yang harus dilakukan adalah mengganti alamat ip. saran saya ubah kedekat dengan ip server atau gateway untuk mengelabui si attacker netcut.

3. Matikan layanan workstation.
- Run, kemudian ketik services.msc
- cari layanan workstation
- jika sudah ketemu, klik kanan, properties, klik tombol stop

4. Ganti hostname atau nama komputer anda.
hostname yang tervisible sangat rentan sekali untuk diserang, oleh karena itu disarankan untuk mengganti dengan hostname yang dekat dengan kepentingan jaringan.

5. Bisa menggunakan software bantu/Penangkal.
cari software NetCut Defender atau Anti Arp, sebelum berselancar untuk pertama kali menghidupkan wifi anda pastikan 
NetCut Defender atau AntiARP anda telah aktif.

6. Serang balik si attacker.
karena si pengguna netcut ini sebagai gateway, banjiri komputer dia dengan ping secara terus menerus dengan mengetikan “ping google.com -t” pada cmd (command prompt) run. cara ini akan membuat komputer pengguna netcut hang.

7. Gerak-gerik pengguna NetCut
Kalau tiba2 koneksi putus secara aneh atau serentak seluruh user tanpa ada warning dari pihak Admin tempat anda mengakses internet, coba kamu perhatikan salah satu user yg terlihat santai dan masih tetap online dengan lancar, kemungkinan itu pengguna netcut

Wednesday, September 28, 2011

Bedah Album "DREAM THEATER: METROPOLIS PART II: SCENES FROM A MEMORY"

0 comments
Mohon maaf jika tulisan berikut sudah sering dibahas
Mencermati fenomena musik jaman sekarang, apalagi musik Indonesia, banyak kita jumpai musik yang hanya mengejar pasar dan seolah "mengabaikan" kualitas musik mereka. Kualitas musik mereka tidak seperti band-band jaman dulu yang total dalam mengerjakan suatu lagu. Banyak band-band yang hanya menjadi bintang sesaat.
Ini juga terjadi mancanegara. banyak bermunculan nama baru seperti Justin bibir dan lady gagal yang sanggup menghinotis jutaan orang di negara kita ini.
Tapi, disamping itu semua, ada sebuah band bertalenta dan berkualitas dari amerika yang tergolong sudah berusia tua tapi masih berkarya. band itu bernama "Dream Theater".
Dalam dunia musik nama band asal Amerika, Dream Theater sudah tidak asing lagi. Band yang mempunyai aliran preogresif metal ini telah banyak menciptakan karya-karya yang menurut saya luar biasa. Meskipun beberapa kali sempat berganti-ganti personel, band ini tetap solid dan “guyub-rukun” dengan mantan personil-personilnya. (menurut gosip sih begitu)
Di tahun 1999, band mengeluarkan “album konsep” yang berbeda dari album-album mereka sebelumnya. Album tersebut diberi judul “METROPOLIS Pt. 2: Scenes from a memory” yang merupakan pendalaman dari lagu “METROPOLIS Pt. 1: The miracle and the sleeper” yang termuat dalam album sebelumnya.
Album Scenes from a memory memuat 12 lagu, terdiri dari 10 lagu biasa dan 2 lagu instrumental.

Lagu-lagu tersebut adalah:
  1. Regretion
  2. Overture 1928 (instrumental)
  3. Strange Dejavu
  4. Through my word
  5. Fatal tregedy
  6. Beyond this life
  7. Through her eyes
  8. Home
  9. The dance of eternity (instrumental)
  10. One last time
  11. The spirit carries on
  12. Finally free

Ada yang unik dari album ini, lagu-lagu di album ini jika dimainkan dari lagu pertama sampai lagu terakhir secara berurutan akan menjadi sebuah alur cerita yang menarik untuk diikuti. Cerita tersebut mengisahkan tentang seseorang bernama Nicholas yang pada tahun 2000 melakukan perjalanan waktu ke tahun 1928 dengan menggunakan Hypnotherapy.
Dari beberapa blog yang saya baca yang mengulas kisah tersebut dapat saya kisahkan sebagai berikut


diawali dengan bunyi metronom yang frekuensinya mirip detik-detik jam. Lalu desah napas. Lalu masuklah suara merdu seorang penyanyi perempuan. Lalu suara keyboard yang hening. Terakhir suara gitar akustik, diiringi sebuah nyanyian yang lembut. Itulah "Regression", lagu pembuka yang menjadi prolog album ini. Prolog ini, yang merupakan nukilan dari lagu "The Spirit Carries On" (dengan sedikit pengubahan lirik), diciptakan oleh John Petrucci, gitaris Dream Theater.
Beberapa kali saya membaca dan mendengar kalau John Petrucci adalah gitaris yang kurang menjiwai permainannya. Ada yang menyatakan ia seorang plegmatis yang tampak dingin dan cuek. Bahkan bukan hanya Petrucci, gaya bermain para personil Dream Theater dianggap seperti robot kaku. Bila Anda pernah menyimak video instruksional permainan gitarnya bertajuk "Rock Discipline", apa yang saya baca dan dengar itu memang ada benarnya: John Petrucci memang kalem dan tak menggebu-gebu dalam bicara.
Namun, album Metropolis Pt. 2: Scenes from a Memory ini tampaknya menyuguhkan sesuatu yang kontras dengan kekaleman Petrucci. Dream Theater menyusun skenario album yang matang, sekaligus memadukan musik berirama cadas dan lembut dengan amat memikat.
Saya menyebut adanya skenario yang matang dalam lagu ini karena ada jalinan kisah yang amat tragis dan pedih dalam lirik-lirik lagu non instrumental dalam album ini. Petrucci sebagai penggagas album ini menciptakan paling banyak lirik untuk lagu di album ini. Dari 12 lagu (tidak termasuk 2 lagu instrumental), Petrucci menciptakan lirik untuk 5 lagu, Mike Portnoy 3 lagu, sementara James LaBrie dan John Myung masing-masing 1 lirik. Di sinilah sebenarnya keluwesan Petrucci dan Dream Theater patut diperhitungkan.

Kisah Tragis Asmara Victoria
Saya kurang tahu, apakah ada musisi atau grup band yang pernah menjadikan album mereka seperti yang dilakukan Dream Theater di sini. Dari lagu pertama hingga terakhir, ada benang merah berupa jalinan kisah cinta yang berakhir sangat pedih. Victoria, salah satu tokoh dalam album ini, mati karena cinta segitiga. (Steve Vai, lewat album Real Illusions: Reflections pernah melakukan hal yang mirip dengan menghadirkan tokoh utama bernama Captain Drake Mason. Ia membangun narasi bagi tiap lagu (mayoritas instrumental) yang diciptakannya. Namun, kesinambungan kisah antar lagu tak seperti yang dilakukan Dream Theater, kurang runut. Lagipula, ada beberapa lagu Vai yang direkam secara live di album ini, sementara Dream Theater merekam semua lagunya di studio.
Victoria Page (fiktif) yang meninggal di tahun 1928 adalah seorang gadis yang memiliki mata yang indah. Penggambaran ini ada di dalam lagu "Through Her Eyes: Inloving memory of our child, so innocent, eyes open wide". Victoria menjalin kisah cinta segitiga dengan Julian Baynes (The Sleeper) dan saudaranya, Senator Edward Baynes (The Miracle).
Di waktu yang lain, di tahun 1999, hiduplah seorang pemuda bernama Nicholas. Ia mengalami gangguan kejiwaan, merasa pikirannya dibayang-bayangi oleh Victoria. Ia pergi ke seorang hipnoterapis untuk menghalau kegalauan batinnya. Di sana ia menjalani sebuah proses regression therapy untuk “bertemu” dengan Victoria. Lagu pertama pun dinyanyikan, berjudul Regression. Nicholas masuk ke masa lalu: “My subconscious mind, starts spinning through time, to rejoin the past once again… Hello Victoria so glad to see you my friend.”
Dilagu-lagu berikutnya dikisahkan kalau Nicholas mulai mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Victoria. Lewat imajinasi yang muncul dari alam bawah sadarnya, cerita seorang pria tua yang tidak dikenal, dan berita di koran tahun 1928, ia mendapati Victoria telah dibunuh secara misterius. Ia bangun dari tidurnya selama beberapa kali.
Bolak-baliknya Nicholas dari masa lalu (1928) ke masa kini (1999) membuat ia merenungkan nasib malang yang menimpa gadis itu sampai ia menyempatkan diri mengunjungi makam Victoria. Through Her Eyes adalah lagu dengan latar makam Victoria. Di sana Nicholas merasakan kedekatan yang luar biasa dengan Victoria dan merasakan kepedihan hatinya. Coba simak penggalan lirik yang mengagumkan ini:

I’m learning all about my life
By looking through her eyes

And as her image
Wandered through my head
I wept just like a baby
As I lay awake in bed


Lewat lirik-lirik yang terurai berikutnya, dikisahkan bahwa Julian, kekasih pertama Victoria, telah mengalami kecanduan alkohol. Indikasi ini ditemukan dalam lirik lagu Home: “Shine… lake of fire, lines take me higher, my mind drips desire, confined and overtired.” Kecanduan ini membuat Victoria meninggalkannya. Kemudian, perselingkuhan pun terjadi. Victoria jatuh dalam pelukan Senator Edward. Nicholas masih belum dapat menguak misteri kematian Victoria yang rumit. Namun, dari “pengembaraannya” menyusuri kehidupan Victoria, ia mulai menyadari bahwa Victoria hidup dalam dirinya. Kata-kata hipnoterapis pada lagu Fatal Tragedy menjadi jelas maknanya: “Remember that death is not the end but only a transition.”
Lalu, terdengarlah lagu fenomenal dalam album ini, The Spirit Carries On, yang menjadi klimaks ekspresi John Petrucci dan Dream Theater menggambarkan pencerahan batin Nicholas. Di lagu ini dengan gamblang dinyatakan bahwa kehidupan manusia tak hanya berakhir saat kematian. Simaklah kata-kata Nicholas berikut ini:

I used to be frightened of dying
I used to think death was the end
But that was before
I’m not scared anymore
I know that my soul will transcend


Dan, suara Victoria yang telah mati membuat ia selalu hadir dalam benak Nicholas. Inilah kata-kata Victoria itu:

Move on, be brave
Don’t weep at my grave
Because I am no longer here
But please never let
Your memory of me disappear


Ya, selamanya Victoria akan membayangi pikiran Nicholas. Pada akhirnya, di lagu terakhir, Finally Free, Nicholas mulai menguak tabir kematian Victoria: Senator Edward yang terbakar cemburu membunuh Julian dengan pistol. Saat itu Victoria memekik, dan Senator Edward berkata, “Open your eyes, Victoria!” lalu turut membunuh Victoria.
Di bagian akhir, kita mendengar hipnoterapis menyalakan mesin mobil, berjalan mengenakan sepatu, mendekati Nicholas. Ia mengucapkan kata-kata yang sama, “Open your eyes, Nicholas!”
Dan Nicholas pun menjerit, “Aaah!!!”

Nicholas: Reinkarnasi atau Terapi?
Begitulah, sosok Nicholas di masa kini (1999) yang “menyatu” lewat regression therapy dengan Victoria Page yang tewas di tahun 1928, digambarkan dalam lagu demi lagu dengan lirik yang apik. Di sinilah "Dream Theater" menunjukkan kepiawaian mereka menyuguhkan kisah yang surealis nan rumit dalam lirik-lirik lagu di album ini.

Para pendengar bebas menyusun anggapan dan kesimpulan sendiri: benarkah memang ada orang yang pernah dihantui dengan orang yang sudah meninggal di masa lalu? Apakah Nicholas memang merupakan reinkarnasi dari Victoria; dan hipnoterapis adalah reinkarnasi dari Edward Baynes (mengingat ia mengucapkan kata-kata yang sama dengan Edward Baynes saat membunuh Victoria)? Kita bebas menyusun anggapan itu. Saya juga bertanya-tanya, apakah regression therapy yang dijalani oleh Nicholas memang ada di dalam dunia psikologi?
Jadi, pertama, bagi yang mempercayai reinkarnasi, kisah Nicholas ini lebih tepat dipahami sebagai percakapan dua orang di alam bawah sadar tentang kehidupan dan kematian. Dan kedua, bagi yang tidak mempercayai adanya reinkarnasi, lagu ini hanyalah pengembaraan pikiran Nicholas yang di alam bawah sadarnya lewat sebuah proses terapi, menemui sosok ciptaannya sendiri bernama Victoria yang tewas mengenaskan, dan Victoria memampukannya untuk menghadapi ajal yang bakal menjemputnya. Dan saya lebih cenderung untuk “mempercayai” yang kedua.
Satu hal yang saya sayangkan adalah anggapan beberapa orang yang tampaknya “merohanikan” lagu The Spirit Carries On. Saya pernah melihat ada sebuah gambar teman yang sedang berdoa, lalu di bawah gambar itu ia tulisi bait ini:

If I die tomorrow
I’d be all right
Because I believe
That after we’re gone
The spirit carries on


Ya, walaupun dalam beberapa konsernya lagu ini dinyanyikan dengan choir yang berseragam mirip choir gerejawi, lagu ini tetap tak bisa dikategorikan lagu rohani. Memang ada bagian yang motivatif yang juga memuat nilai-nilai motivatif dan religius secara universal seperti bait berikut:

I may never find all the answers
I may never understand why
I may never prove
What I know to be true
But I know that I still have to try


Album ini, yang dirilis di tahun 1999, bertitik tolak dari sebuah lagu di dalam album Images and Words yang rilis tahun 1992. Lagu itu berjudul Metropolis Pt. 1: The Miracle and the Sleeper. Saya menemukan kesamaan intro lagu The Miracle and the Sleeper dan Overture 1928 juga Strange Deja Vu: intro yang mantap dan menghentak.
Hal yang unik dari lagu-lagu Dream Theater di album ini — seperti di album-album lainnya juga — adalah bagaimana mereka konsisten untuk menyuguhkan musik yang “akademis”. Semua personil Dream Theater (bahkan Mike Mangini yang baru saja menggantikan Mike Portnoy) memiliki catatan akademis musikal yang berbobot. Oleh karena itulah, lagu-lagu mereka jarang ada yang terkategori easy listening.
Dream Theater selalu tampil idealis — dan bahkan bisa dibilang keras kepala — menyuguhkan musik-musik yang “memaksa” pendengarnya untuk mendengarkan mereka dengan konsentrasi penuh. Selain itu, beberapa lagu mereka juga sering berdurasi panjang. Lagu Beyond This Life, Home, dan Finally Free di album ini semuanya berdurasi di atas 10 menit. Syairnya tak terlalu banyak, namun perubahan-perubahan irama dari lambat menuju cepat — atau sebaliknya — mereka lakukan dengan begitu tertata dan mulus.
Sejauh ini, idealisme dan konsistensi para personil Dream Theater telah terbayar dengan popularitas mereka. Popularitas itu pun selalu terjaga dengan kualitas lirik dan lagu yang mereka hasilkan. Album ini disebut-sebut sebagai album yang membuat nama mereka berkibar kembali setelah mereka sebelumnya dikenal luas dengan lagu Pull Me Under dan Another Day yang dimuat dalam album Images and Words tahun 1992. (*)



Pesan dari tulisan di atas adalah kita anak muda harus senantiasa mengasah kemampuan kita dengan belajar sungguh-sungguh agar keamapuan kita selalu berkembang maju dan kita dapat menciptakan karya-karya yang luarbiasa dan menjadi inspirasi bagi setiap orang yang mendalami bidang yang sama maupun yang tidak sama dengan kita.
Demikian secuil informasi yang ingin saya sampaiakan. Kurang lebihnya saya mohon maaf. Silahkan berikan komentar jika ingin membahkan atau mengurangi.



Monday, September 26, 2011

Dear: kawan lama

0 comments
kawan ..

lama kita mengenal siapa diri kita masing-masing.
kau pernah berjanji untuk membunuh dunia dengan tanganmu,
dan aku berdoa untuk itu.

dulu..
ada satu senyuman disaat kita bermain dan tenggelam dalam menertawai dunia,
membungkamkan hujan dengan lumpur itu, disana di taman itu.
dan aku selalu ingat saat itu ...

^_^

waktu..
berjalan apa adanya di depan kita sampai tak tau kapan saatnya kita berhenti sejenak,
berhenti untuk meneguk segelelas es teh dingin yang kau beli dari uang  ibumu untuk kita,
aku rindu tamparanmu, aku rindu disaat kau memarahi aku disaat aku tersesat di jalan yang bernama
"kehidupan" ini.

kini..
kita telah menjalankan roda masa depan kawan, raihlah apa yg menjadi ucapanmu dulu..
aku selalu bedoa meski kau tak tau tentang itu, dan kau pun berlari menuju jauhmu.

kelak..
jika kita bertemu nanti, jangan beri aku apa-apa.
aku hanya ingin segelas kopi untuk kita bersama,
kita teguk bersama,sambil menambahkan sedikit cream untuk aroma kopi yang baru.

berdiri teman...!!!!!!!!
jangan berhenti..!!!!!!
berlarilah, sampai kau terengah, sampai kau tau arti kedewasaan itu apa..!!!!!
ini tentang jalan hidup, biarkan mereka bicara.
berpura-puralah mendengarkan, karena hanya kita yang tau apa yang kita rasakan saat ini.

^_^



dear : Kawan Lama.

Cara Menangkal Santet Menurut Hukum Fisika

0 comments
Santet, teluh, sihir atau apapun namanya adalah energi negatif yang mampu merusak kehidupan seseorang, berupa terkena penyakit, kehancuran rumah tangga hingga sampai kematian.

Berbagai penyelidikan pun telah banyak dilakukan ilmuwan terhadap fenomena santet dan sejenisnya. Tentu metode penelitian para ilmuwan agak berbeda dengan agamawan.

Jika para agamawan memakai rujukan dalil-dalil kitab suci (ayat kitabiyah), maka para ilmuwan menggunakan ayat kauniyah (alam semesta) untuk menyelidiki santet ini.

Penyelidikan yang menggunakan ayat kauniyah tentunya harus memiliki metode yang sifatnya ilmiah, mulai dari mencari kasus-kasus santet, tipe-tipe santet, gejala, akibat dan sebagainya.

Lalu kemudian dilakukan berbagai eksperimen untuk penyembuhannya. Salah satu kesimpulan / pendapat yang mengemuka adalah santet itu sebenarnya adalah energi. Kenapa dalam kasus santet bisa masuk paku, kalajengking, penggorengan, dan lainnya, bisa dijelaskan melalui proses materialisasi energi.

Nah, santet dan mahluk halus itu ternyata energi yang bermuatan (-). Bumipun ternyata memiliki muatan (-). Dalam hukum C Coulomb dikatakan bahwa muatan yang senama akan saling tolak menolak dan muatan yang tidak senama justru akan tarik menarik. Rumusnya :

F = K * ((Q1*Q2)/R^2)
F = gaya tarik menarik
K = Konstanta
Q1, Q2 = muatan
R = jarak

Nah karena demit alias mahluk halus dan bumi itu sama-sama bermuatan (-) makanya para demit itu tidaklah menyentuh bumi.

Orang tua jaman dulu juga sering mengingatkan jika bicara dengan orang yang tidak dikenal pada malam hari maka lihatlah apakah kakinya menapak ke bumi atau tidak. Jika tidak, maka ia berarti golongan mahluk halus.

Begitu juga dengan santet yang ternyata bermuatan (-), maka secara fisika bisa ditanggulangi atau ditangkal dengan hukum C Coulomb ini.

Disini kita tidak membahas metode melawan santet dengan zikir karena sudah banyak dibahas tapi kita akan mencoba menawarkan alternatif lainnya yang bisa bersifat “standalone” (untuk non muslim) maupun digabungkan dengan zikir (untuk muslim).

Beberapa Metodenya :

1. Tidurlah di lantai yang langsung menyentuh bumi.

Boleh gunakan alas tidur asal tidak lebih dari 15 Cm. Dengan tidur di lantai maka santet kesulitan masuk karena terhalang muatan (-) dari bumi.


2. Membuat alat elektronik yang mampu memancarkan gelombang bermuatan (-)
 
 Mahluk halus, jin, santet, dll akan menjauh jika terkena getaran alat ini. Tapi kelemahan alat ini tidak mampu mendeteksi mahluk baik dan jahat.

Jadi, alat ini akan “menghajar” mahluk apa saja. Jika ada jin baik dan jin jahat maka keduanya akan “diusir” juga.


3. Menanam pohon atau tanaman yang memiliki muatan (-). 





 Bagi yang peka spiritual, aura tanaman ini adalah terasa “dingin”. Pohon yang memiliki muatan (-) diantaranya : dadap, pacar air, kelor, bambu kuning dll.

Tanaman sejenis ini paling tidak disukai mahluk halus. Biasanya tanaman bermuatan (-) ini tidaklah mencengkram terlalu kuat di tanah (bumi) dibandingkan dengan tanaman bermuatan (+)

Lain halnya dengan pohon yang memiliki muatan (+) seperti pohon asem, beringin, belimbing, kemuning, alas randu, dll maka phohon sejenis ini tentu akan menarik mahluk halus dan seringkali dijadikan tempat tinggal.

Hal ini dikarenakan ada gaya tarik menarik antara pohon (+) dan mahluk halus (-) sesuai hukum C Coulomb.

Terlepas dari berhasil atau tidaknya cara-cara di atas, semuanya pasti akan kembali bergantung pada Kekuasaan Tuhan Sang Pencipta.

Cara yang paling ampuh untuk menangkal segala hal buruk yang ada di sekeliling kita adalah tetap berserah dan mendekatkan diri kepada-Nya sembari mengharapkan perlindungan-Nya.

Sumber:
www.kaskus.us



Sunday, September 25, 2011

Mengenal Kompas Bidik dan Penggunaannya

0 comments
Buat teman-teman yang mempunyai hoby berpetualang Kompas merupakan alat yang dibutuhkan mengetahui arah, bagi yang sudah mengenal jalur/medan memang tidak begitu memerlukanya. tapi bagi yang baru pertama kali melewati jalur/medan tersebut kompas sangat di perlukan
Berikut akan saya uraikan bagian2 dari kompas

Thursday, September 22, 2011

Panduan Memilih Peralatan Mendaki

0 comments


Ini Buat teman-teman yang mempunyai hoby berpetualang seperti saya. baik itu traveling, naik gunung, camping, ataupun yang lainnya. Saya akan berbagi tips-tips bagaimana memilih peralatan pendakian gunung dan camping dialam terbuka. Saya akan membahas tips-tips bagaimana cara memilih yang baik. Diantara peralatan yang akan saya bahas tersebut adalah Tips membeli Ransel, tips membeli sleeping bag, dan tips membeli tenda. Kenapa saya membahas 3 peralatan tersebut? karena ketiga peralatan tersebut adalah peralatan yang wajib ada dalam pendakian gunung dan berkemah dialam terbuka. Berikut tips-tipsnya.

Monday, September 19, 2011

Persiapan Mendaki Gunung Untuk Pemula

0 comments
Tips ini untuk yang benar-benar pemula, untuk yang sudah berpengalaman menyimak juga tidak ada salahnya, silahkan kasih komen untuk melengkapi.
Ok.. Langsung saja
Mendaki gunung merupakan salah satu hobi yang kian hari kian marak dan banyak digemari. Kegiatan pendakian gunung, sebagaimana kegiatan di alam bebas lainnya, selalu penuh petulangan yang menantang, bahkan terkadang ekstrim. Maka dari itu, dalam melakukan pendakian gunung, seorang pendaki musti melakukan persiapan yang matang.
Mendaki gunung, berada di ketinggian beberapa ribu kaki sambil melihat keindahan awan, alam , merasa kecil, gak ada apa-apanya di tengah-tengah alam terbuka, merupakan suatu kenikmatan tersendiri, maka jangan heran banyak orang yang ingin melakukannya , lagi.. dan lagi…. walau kadang beresiko tinggi juga . Berikut beberapa tips mendaki bagi yang benar-benar pemula – yang belum pernah mendaki sebelumnya, tapi punya semangat tinggi untuk melakukannya :

Sebelum pendakian:
1. Perencanaan pendakian
Rencanakan pendakian dengan matang. Pemilihan lokasi, rute pendakian, kondisi cuaca, jumlah pendaki, jangka waktu, akan mempengaruhi perbekalan dan peralatan yang musti dipersiapkan. Jangan lupa untuk mendapatkan ijin resmi dari pihak-pihak terkait (termasuk orang tua atau pacar).

2. Rajin-rajinlah olahraga
Sebelum melakukan pendakian sebaiknya latihan fisik seperti jogging atau olahraga lain yang kira-kira cocok. Sangat direkomendasikan terutama bagi yang belum pernah sekalipun mendaki. Ya.. biar tubuh tidak kaget.

2. Cari Informasi
siapkan semua informasi tentang gunung yang akan didaki itu. Semakin banyak informasi yang diperoleh , semakin siap juga untuk melakukan pendakian. Caranya.. ya bisa tanya-tanya ke teman yang sudah pernah ke gunung tersebut .. ( syukur-syukur mau diajak pergi lagi bareng juga kesana.. jadi guide ..:) , atau googling, wiki-ing juga bisa. .Banyak caralah ….

3. Perlengkapan yang mencukupi tapi tidak memberatkan



Siapakan semua perlengkapan yang dibutuhkan. Jangan malu-malu untuk bertanya ke yang sudah berpengalaman ttg apa saja yang harus dibawa , bahkan sampai hal yang detail sekalipun.
Perlengkapan hendaknya disesuaikan dengan lokasi, rute, jangka waktu, jumlah pendaki dan kondisi cuaca. Namun beberapa peralatan yang sangat penting diantaranya; . Jaket (the most importan thing !!!) tas rangsel khusus pendaki (carrier), sepatu trekking, jaket, jas hujan, matras, sleeping bag (kantong tidur), baju ganti, senter dan alat penerangan, korek api, tenda, kantong plastik, kompor dan peralatan masak mini, alat komunikasi (seperti hape), tempat air, dan peralatan survival dan obat-obatan.

Tips dalam memasukkan peralatan dalam carrier (tas rangsel) hendaknya dengan komposisi barang yang paling berat di posisi atas sedangkan barang yang lebih ringan di bagian bawah. Pengaturan ini berguna agar pada saat ransel digunakan, beban terberat berada di pundak, bukan di pinggang hingga memudahkan kaki melangkah saat pendakian gunung

4. Bahan makanan yang mencukupi
Tips membawa makanan dalam mendaki gunung juga penting. Bawalah makanan yang ringan, ringkas namun cukup mengandung kalori. Juga bahan makanan yang cepat dimasak. Jangan membawa dan mengonsumsi minuman beralkohol karena meskipun hangat namun minuman beralkohol dapat memicu pecahnya kapiler darah karena terlalu cepatnya kapiler darah memuai dalam tubuh.

5. Berdo’a sebelum berangkat
secanggih dan selengkap apapun peralatan yang dibawa, tapi belum lengkap jika semuanya kamu serahkan ke Yang Maha Kuasa, Yang Maha Mengatur Segalanya:), jangan ombong-sombong -an segala.. pamali kata orangtua.. kata agama juga




Thursday, September 15, 2011

Terjemahan Bebas Narasi Lirik Lagu Caping Gunung

Lirik Lagu Caping Gunung:
Dhek jaman berjuang
Njuk kelingan anak lanang
Biyen tak openi
Ning saiki ana ngendi
Jarene wis menang
Keturutan sing digadang
Biyen ninggal janji
Ning saiki apa lali
Ning gunung
Tak jadongi sega jagung
Yen mendung
Tak silihi caping gunung
Sukur bisa nyawang
Gunung desa dadi reja
Dene ora ilang
Gone padha lara lapa

 Artinya:
Ketika masa perjuangan
Ku teringat putraku
Dulu aku rawat
Namun sekarang entah di mana
Katanya sudah merdeka
Terpenuhi apa yang diinginkan
Dulu dia berjanji
Namun sekarang apakah alpa
Di gunung
Kubekali nasi jagung
Kalau mendung
Kupijami caping gunung
Syukurlah jika dia bisa melihat
Kini gunung desa makin ramai
Tapi kok tidak hilang
Keadaan susah payah
Wahai orang-orang kota, ingatkah engkau pada zaman perang kemerdekaan. Pada saat engkau menggungsi ke desa karena kotamu diluluhlantakkan oleh penjajah. Engkau jadikan desa kami tempat berlindung dan engkau sendiri menyamar sebagai penduduk desa. Sebagai penduduk desa, engkau sama seperti kami yang tiap hari makan nasi jagung dan memakai caping gunung. Hingga pada saatnya engkau semua kembali untuk merebut kotamu dan memproklamirkan kemerdekaan. Saat ini di zaman pembangunan, apakah engkau mengingat kami? Padahal kami ingin tahu kabar engkau, apakah engkau bahagia disana. Kalau engkau bahagia, tularkanlah kepada kami atau anak cucu kami dengan kesejahteraan. Caping gunung yang dulu sering engkau gunakan masih kami simpan.



Pesan lagu ini bagi saya “evergreen” untuk semua yang merasa melupakan desa, baik sengaja maupun tidak. Melupakan karena sudah menjadi orang kota. Sekarang zamannya urbanisasi, hampir sebagian besar orang produktif di desa pindah ke kota besar. Sehingga desa kosong akan tenaga-tenaga produktif yang berakibat desa tak pernah sejahtera.
 

Orang Biasa, Biasa Banget Copyright © 2011 | Template created by Fajri Arjuna | Powered by Blogger